Sabtu, 08 Maret 2014

Cerita Rakyat: Jaka Tarub dan Nawang Wulan


Tahu cerita Jaka Tarub dan Nawang Wulan? Itu lho..yang ceritanya ada 7 bidadari yang turun ke bumi dari khayangan. Mereka turun ke bumi untuk mandi di sebuah telaga. Saat mereka sedang mandi, ada pemuda bernama Jaka Tarub yang melihat mereka. Jaka Tarub pun terpesona dan ingin menjadikan salah satu dari 7 bidadari itu sebagai istrinya. Akhirnya Jaka Tarub mencuri salah satu selendang milik bidadari itu supaya si bidadari tidak bisa pulang ke khayangan.




Ternyata selendang yang dicuri Jaka Tarub adalah milik Nawang Wulan. Ia tidak bisa pulang ke khayangan karena selendangnya hilang. Jaka Tarub yang tahu itu pun menghampiri Nawang Wulan. Sampai akhirnya Nawang Wulan ia ajak pulang ke rumahnya. Jaka Tarub menyimpan selendang milik Nawang Wulan di sebuah tempat. Ada yang menyebutkan di lumbung padi, ada juga yang menyebutkan di tempat penyimpanan beras. Setelah sekian lama mereka pun menikah. Dalam beberapa versi, Nawang Wulan dan Jaka Tarub dikaruniai seorang putri bernama Nawang Asih.



Suatu hari, Nawang Wulan ingin menanak nasi, namun persediaan beras sudah habis. Sebelumnya, Jaka Tarub pernah mengingatkan Nawang Wulan untuk tidak membuka wadah penyimpanan beras. Namun karena kehabisan beras, Nawang Wulan pun membuka wadah itu dan menemukan selendangnya.



Nawang Wulan marah karena ternyata selama ini Jaka Tarub yang menyembunyikan selendangnya. Nawang Wulan pun kembali ke khayangan. Namun ada juga yang menyebutkan setiap sekian minggu/bulan, Nawang Wulan kembali ke bumi untuk menyusui putrinya yang masih bayi. Selain di Indonesia, ada juga cerita serupa di Korea Selatan. Ceritanya tentang penebang kayu dan Peri. Penebang kayu adalah Jaka Tarub dan Peri adalah Nawang Wulan atau 7 Bidadari.



Nah, beberapa waktu lalu, kebetulan ada tugas kelompok drama bahasa inggris dengan ceritanya adalah cerita rakyat. Kelompok saya mendapatkan tugas cerita drama Jaka Tarub. Dalam cerita kami ada sedikit perbedaan cerita dari yang saya ceritakan. Berikut video drama bahasa inggris kelompok kami:




Tidak ada komentar:

Posting Komentar